Polres Bersama Kodim 1430 dan Satpol PP Konut Gelar Patroli Tiga Pilar

oleh -214 Dilihat
Kepolisian resor (polres) Konawe Utara (Konut), Kodim 1430 serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berkolaborasi dalam rangka menjaga situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) menggelar Patroli 3 pilar, jumat (25/10/24), pukul 21.00 wita

TRENDSULTRA.COM, WANGGUDU- Kepolisian Resor (polres) Konawe Utara (Konut), Kodim 1430 serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berkolaborasi dalam rangka menjaga situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) menggelar Patroli 3 pilar, jumat (25/10/24), pukul 21.00 wita

Patroli 3 pilar dipimpin kasat resnarkoba Iptu Arman, dengan jumlah personel dari polri 33 orang, TNI empat orang dan delapan orang dengan sasaran Gedung Olahraga (GOR) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Konut lokasi debat kandidat Pilkada serentak 2024.

Selain di Gor Koni Konut, Patroli 3 pilar sinergitas TNI Polri dan Satpol PP juga menyasar kantor KPU, kantor Bawaslu, gudang logistik Pilkada serta pusat keramaian masyarakat di kecamatan Asera, Andowia, Molawe dan Lasolo.

Patroli gabungan 3 pilar sebagai wujud kehadiran petugas TNI Polri dan Satpol PP dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat, menjaga kamtibmas tetap kondusif serta memberikan himbauan masyarakat agar bersama-sama menjaga situasi kamtibmas dimasa pilkada ini.

BACAJUGA  Berkibar Janjikan Anggaran Per Dusun Rp 100 Juta se Konawe Utara

Kepala Polres Konut, AKBP Priyo Utomo, mengatakan agar kegiatan patroli gabungan 3 pilar dilakukan dengan humanis pada saat menyambangi dan memberikan himbauan masyarakat.

BACAJUGA  Tetapkan APBD Konut 2025 Rp 1.43 Triliun, Ruksamin Tegaskan Fokus pada Prioritas Pembangunan

“Ini sebagai wujud komitmen Polres Konut bersama kodim 1430 dan Satpol PP dalam rangka menjaga situasi kamtibmas sehingga pilkada konawe utara bisa berjalan aman damai,” katanya melalui rilis, Sabtu (26/10/2024).

Priyo Utomo, menghimbau para pendukung masing-masing pasangan calon bisa memberikan edukasi yang baik dimasyarakat dengan berpolitik santun tanpa intimidasi tanpa menyebar hoax dan ujaran kebencian.

“Agar masyarakat dapat memilih pemimpinnya sesuai pilihan hati nuraninya guna melahirkan pemimpin amanah dan dapat memajukan Kabupaten Konut lebih baik,” ujarnya